Mereka yang Tangguh, Mereka yang Hebat



Assalamu'alaikum wr.wb

Hormat Grak!
Selamat Hari Pahlawan, semuanyaaa... hehe, maaf telat :p
Agaknya hari pahlawan tahun ini kita punya segudang pahlawan baru yang tanpa tanda jasa, yah.. Iya, dong..
Tepatnya bulan Oktober kemarin, negara kita tercinta ini
dilanda oleh 3 bencana yaitu banjir bandang di Wasior tanggal 4 Oktober 2010, gempa dan Tsunami di Mentawai, dan yang tak kunjung padam Letusan Gunung Merapi di Yogyakarta tanggal 26 Oktober 2010.

Sebelumnya....
Apa, sih sebenernya arti sebuah kata sakti "Pahlawan" ini?
Kalo menurut aku pribadi, pahlawan itu adalah seseorang yang rela berkorban tanpa menginginkan balasan apapun dari apa yang telah diperbuatnya, dimana ia telah membantu orang-orang disekitarnya dari bahaya maupun saat-saat kritis. Pahlawan sama sekali nggak mikirin balas imbalan yang akan diterimanya setelah tugas mulianya selesai. Yang ada dalam pikirannya cuma membantu, membantu, dan membantu sampai mitranya bisa selamat dari situasi kritis tersebut. Jadi, pahlawan sebenernya nggak cuma mereka yang berjuang sampai titik darah penghabisan untuk mendapatkan hingga mempertahankan kemerdekaan dari tangan penjajah. Nggak cuma mereka yang bawa senapan dan bergerilya melawan musuh bebuyutan. Dan nggak cuma mereka yang punya tanda pahlawan di dadanya.

Semua orang bisa disebut sebagai pahlawan, betul?
Meski tanpa tanda jasa, tapi siapa tahu mereka yang tidak bertanda jasa justru jasanya jauh lebih besar dibandingkan mereka yang punya. COntohnya? Nggak usah ditanya lagi, kita pasti bakal nyebutin Ibu, Ayah, dan guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.
Nah, menyangkut soal kepahlawanan-tanpa-tanda-jasa ini, siapa yang dimaksud pahlawan baru tadi? Yup, merekalah tim SAR dan para relawan yang udah mengorbankan dirinya demi bangsa, demi mereka yang jauh lebih membutuhkan keselamatan hidup di area bahaya, dalam hal ini penduduk di Lereng Merapi. Wow-nya, mereka pun berjuang sampai titik darah penghabisan, nggak takut sama ancaman Mbak Merapi, nggak takut sama si wedhus gembel, nggak peduli sama semuanya yang penting mereka terus mencari saudara-saudara yang terjebak dalam kepungan awan panas semalam sebelumnya, baik yang masih ada atau sudah tiada.

Mereka, begitu menemukan seseorang yang masih hidup, betapa bahagianya dan segera mengevakuasi dia yang beruntung itu. Mereka pun turut sedih kalau menemukan jenazah korban yang sekiranya udah susah untuk diangkat dan dikenali identitasnya.
Berkat mereka, kita semua tahu berapa jumlah korban ya
ng meninggal akibat awan panas dahsyat pada Jumat, 5 Oktober 2010 jam 00.30 dan beberapa saudara kita yang kehilangan keluarganya pun jadi tahu bagaimana keadaan keluarganya tersebut.
Mereka, tim SAR dan seluruh kru-nya sungguh hebat dan sangat tangguh. Kita patut berbangga kepada mereka, superhero kita, sang penyelamat :)

Masih ingat, 4 relawan Tagana yang tewas akibat terkena awan panas? ya, keberanian mereka emang nggak tertandingi, bro! Demi nyawa orang lain mereka sampai tidka memikirkan nyawanya sendiri, tapi keikhlasannya ini yang sungguh luar biasa. Nggak heran, pemerintah memberikan mereka sandangan "PAHLAWAN INDONESIA" di atas pundak mereka.
Kalau nggak ada mereka, keadaan sosial maupun fisi
s lokasi nggak akan bisa sampai serapi ini lagi.

Pahlawan, sepatutnya menjadi contoh bagi kita semua atas keberanian, keikhlasan, dan ketangguhannya. Dalam memperingati hari pahlawan tahun ini, yuk kita teladani teman-teman relawan disana yang yahud banget perjuangannya, yang nggak takut sama apapun bahkan ancaman merapi sekalipun.
Mereka yang tangguh, mereka yang hebat

Terimakasih sahabat, atas segala jasamu men
yelamatkan saudara0saudara kami :')

_bUdzZ_010_

Comments

Popular posts from this blog

Guruku "tersayang" wkwkwk...

[Apresiasi Buku] Korean Cool: Di Balik Drama Reply 1988 sampai SMTown Paris 2012

Gadis Rantau #2: Antara Tempat Tidur dan Kamar Mandi