Sumpah Pemuda dengan Tangis Tanah Pertiwi

Assalamu'alaikum wr.wb

Hai, teman! Hai, semua! Hai, Indonesiaku tersayang ^^
Selamat hari Sumpah Pemuda, yaa.. hehe. Sebenernya udah lewat kemarin, tapi telat sehari ga ada salahnya kan? *ngeles :p
Apa kabar, nih Pemuda Indonesia? Masih baik-baikkah? Haha, kalo aku sendiri alhamdulillah masih jadi pemuda (ceileeehh)dan aku masih cinta sama tanah airku, tanah air Indonesia.

Hmm.. tapi nggak kayak tahun-tahun sebelumnya. Peringatan Sumpah Pemuda kita ini ternyata diwarnai oleh duka mendalam dari Sabang sampai Merauke. Pasti semua tau, dong.. dua hari sebelum hari besarnya Pemuda Indonesia ini, dua bencana besar melanda Indonesia yaitu tsunami di Mentawai dan letusan gunung Merapi di Yogyakarta (kotaku tercinta :( )
Nah, sebagai pemuda yang baik hati dan bertanggungjawab terhadap bangsa, kita harus melakukan aksi-aksi sosial untuk membantu teman-teman dan saudara kita yang menjadi korban dalam bencana-bencana itu. Well, jelaslah kita bisa bantu apaaaaa aja misalnya dari hal kecil aja, deh... mendoakan mereka agar diberi ketabahan (ini termasuk membantu mereka looh hehe) trus nyumbang makanan atau setidaknya mentahnya (baca: uang) karena mereka bisa jadi disana udah kekurangan bahan pangan trus jangan lupa juga sm yg lebih penting yaitu obat-obatan, selimut, tikar atau karpet atau kasur, air bersih, dan yang paling mulia adalah jadi relawan untuk bantuin mberesin apa yang belum beres disana :)

Inilah saatnya! Pemuda kita bergerak terus, membangun bangsa yang kini sedang goyah. Kita jangan cuma protes aja ke pemerintah tapi kita mulai duluan tindakan kita untuk membangun kembali negara ini. Ingat kan, sumaph pemuda itu? salah satunya "Kami Putera dan Puteri Indonesia mengaku berdarah satu, tanah air Indonesia." Artinya, kita mencintai negara ini dan akan bertanggungjawab terhadap bangsa ini.

Ayo, kawan. Kita hapus air mata yang mengalir di mata teman-teman kita disana. Kita buat mereka tersenyum kembali, menghilangkan ketakutan dan trauma mereka, membantu mereka berdiri dan kembali melanjutkan hidup, dan menghidupkan kembali Indonesia kita!

Indonesia, jangan menangis lagi, sayang :')

Comments

Popular posts from this blog

Guruku "tersayang" wkwkwk...

[Apresiasi Buku] Korean Cool: Di Balik Drama Reply 1988 sampai SMTown Paris 2012

Gadis Rantau #2: Antara Tempat Tidur dan Kamar Mandi